Selasa, 07 September 2010

2 bulan sebelum pernikahan

Lakukan lagi rapat keluarga untuk memantapkan siapa saja yang akan menjadi

saksi nikah dari kedua belah pihak calon pengantin, siapa yang bertugas menjemput penghulu, dan panitia-panitia lainnya.

Bersama pasangan atau perwakilan keluarga pasangan, siapkanlah kebutuhan Mas kawin akad nikah anda, seperti uang, seperangkat perhiasan, peralatan shalat dan Kitab Suci dan juga beberapa hantaran yang nantinya akan dibawa oleh keluarga mempelai pria pada saat akad nikah.

Tips:

Hal ini dilakukan agar hantaran yang diberikan kepada anda sesuai dengan selera dan bermanfaat sehingga dapat terpakai dikemudian hari.

Seandainya pihak keluarga Calon Mempelai Pria tetap ingin membeli barang-barang seserahan untuk pengantin wanita, Informasikanlah hal-hal yang penting seperti ukuran pakaian, celana, sepatu, selop, merk kosmetik yang biasa dipakai, dll.

Hantaran atau seserahan yang akan dibawa oleh Keluarga calon mempelai pria lazimnya terdiri dari

Pakaian : Kebaya & Kain / Baju Kerja / Baju Pesta

Alat-alat perawatan tubuh : Sabun, Shampoo, Body Lotion, Bedak Badan, dll.

Make Up : Pelembab, Bedak Dasar, Bedak, Eye Shadow, Maskara, Blush On, Pensil Alis, dll.

Parfum

Sepatu / Selop

Tas

Pakaian dalam & baju tidur

Perhiasan / Jam Tangan

Makanan : Buah, Kue Taart, Kue Kering, Masakan Matang khas dari daerah calon mempelai pria

dan beberapa hantaran lain yang disesuaikan dengan dana yang tersedia.

Tips: Tata barang-barang hantaran dalam boks atau keranjang yang dihias, sebaiknya gunakan pita atau bunga kering (dari kain atau plastik) yang tahan lama, dibandingkan menggunakan bunga segar yang mudah layu.

Perhatikan tanggal kadaluarsa dari makanan dan kue yang akan dibawa, jangan sampai makanan yang dihantar ternyata basi.

Sesuaikan barang hantaran dengan dana yang tersedia, jangan sampai memaksakan diri untuk membeli barang-barang yang mewah agar terlihat bagus oleh orang lain.

Mempersiapkan barang-barang hantaran bisa dilakukan beberapa bulan sebelum pernikahan, agar anda dan perwakilan keluarga pasangan anda bisa memilih dengan bijak dan tidak terburu-buru waktu.

Ambil cincin kawin pesanan anda dan pastikan ukuran cincin kawin anda sudah tepat dan pastikan grafir nama terukir dengan benar.

Tips: Simpan cincin dalam kotak khusus yang aman, jangan disatukan bergesekan atau berhimpitan dengan perhiasan lain, jauhkan dari bahan kimia, suhu tinggi dan sinar matahari langsung.

Matangkan dengan tim dekorasi mengenai tata ruang dan bunga segar yang akan digunakan untuk pelaminan, lokasi resepsi dan akad nikah, dekorasi kamar pengantin dan area upacara siraman dirumah, dan bunga tangan (hand bouquet) yang warnanya sesuai dengan gaun pengantin.

Tips Hemat: Gunakan lebih banyak bunga segar lokal yang saat itu sedang musim atau yang tumbuh disemua musim, karena permintaan bunga yang sedang tidak musim akan membuat harganya lebih mahal. Untuk touch up, anda boleh menambah dekorasi dengan rangakaian bunga import yang warnanya biasanya lebih cantik tetapi harganya lebih mahal.

Fitting kedua Gaun pengantin, dan busana pengantin pria. Pastikan semua detail gaun yang anda inginkan sudah terpenuhi. Termasuk tas pengantin yang serasi dengan busana pengantin anda.

Tips memilih tas pengantin:

Hindari tas serut yang membutuhkan kedua tangan untuk membukanya, dan anda perlu merogoh untuk mengambil barang yang dibutuhkan.

Pilihlah tas yang mudah dibuka hanya dengan satu tangan

Sesuaikan warna dan corak tas dengan sepatu anda.

Pilih tas yang berukuran kecil dan ringan, agar lebih efisien dan bagian dalam yang memudahkan pencarian barang

Daftar tamu undangan sudah siap dan Kartu Undangan sudah selesai.

Suvenir siraman dan suvenir resepsi sudah siap dan sudah dipasangi kartu ucapan terimakasih.

Foto Pra-wedding sudah dibingkai dengan figura yang sesuai dengan tema pesta.

Jika anda mengundang banyak tamu dan kerabat dari luar kota, alangkah baiknya jika anda mempersiapkan lokasi penginapan bagi mereka untuk memudahkan akomodasi selama acara berlangsung.

Hubungi Ustadz yang akan memberikan khutbah nikah pada akad nikah anda, mintalah untuk berkhutbah pada jam, hari, tanggal yang telah ditentukan, jangan lupa untuk memberikan kartu undangan. Bila perlu, titipkan pesan mengenai arahan isi khutbah nikah yang anda inginkan.

Tips: Khutbah nikah tidak harus dilakukan oleh ustadz, boleh saja dilakukan oleh orang tua mempelai, saksi nikah, uwa, atau paman yang dipercaya dan dikenal bijaksana. Yang pasti isi dari Khutbah nikah haruslah berisi nasihat kepada mempelai, yang bertujuan untuk menguatkan niat dan keimanan kedua mempelai dalam menjalankan kehidupan berumah tangga.

Hubungi Qori dan pembaca saritilawah untuk mengaji pada akad nikah anda, dan jangan lupa untuk memberikan kartu undangan.

1 komentar: